KILAU LAMPUNG - Kejaksaan Tinggi (Kejati) Lampung masih belum menyimpulkan hasil dari kasus dugaan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Lampung, siapa yang bakalan menjadi tersangka pada kasus tersebut.
Sejatinya, kasus KONI Lampung yang sudah berjalan beberapa bulan tersebut sudah ada tersangka, namun sampai sejauh ini masih saksi-saksi yang diperiksa.
Pihak Kejati Lampung masih terus memeriksa saksi-saksi terkait penggunaan dana Dana Hibah KONI Tahun Anggaran 2020 tersebut.
Baca Juga: Sidang Etik Ferdy Sambo Dihadiri Kompolnas, Berikut Penampakannya!
Tim Jaksa Penyidik Bidang Tindak Pidana Khusus Kejati Lampung melakukan pendalaman dengan kembali melakukan pemeriksaan saksi-saksi terkait dugaan korupsi Dana Hibah KONI Provinsi Lampung TA 2020 dalam keterangan persnya, Selasa 27 September 2022.
Kasi Penkum Kejati Lampung I Made Agus menjelaskan, saksi yang diperiksa adalah BY Atlet Ferkhusi diperiksa Senin 26 September 2022 dan pada hari ini Selasa, 27 September 2012 dilakukan pemeriksaan terhadap saksi Frans Nurseto terkait tugasnya sebagai Wakil Ketua Umum (Waketum) KONI dan Subeno terkait tugasnya sebagai Sekretaris Umum (Sekum) KONI Provinsi Lampung TA. 2020.
Menurut I Made, Bahwa dengan kembali dilakukannya pemeriksaan terhadap beberapa saksi dalam kasus KONI tersebut merupakan pendalaman serta untuk memenuhi kelengkapan terkait perhitungan kerugian negara.
Baca Juga: Kasus PMK di Lampung Meningkat, Budi Yuhanda Minta Pemprov Serius
"Dan pemeriksaan saksi dilakukan untuk memberikan keterangan guna kepentingan penyidikan, tentang suatu perkara pidana guna menemukan fakta hukum tentang tindak pidana korupsi yang terjadi dalam penyalahgunaan dana hibah KONI tahun anggaran 2020," tegasnya.***
Artikel Terkait
TNI-Polri dan Kemenkes Adakan Baksos Kesehatan di Wilayah Banten
Buya Syafii Maarif Meninggal Dunia, Kapolri Sigit: Kita Kehilangan Tokoh dan Bapak Bangsa
Eril Anak Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil Ditemukan
Sudah 48 Kartu ATM Bank Lampung Terindikasi Skimming, Dirut: Uang Nasabah Sudah Dikembalikan
Kasus Tewasnya Napi Anak di LPKA Pesawaran, Komisi III DPR Desak Dilakukan Evaluasi Sistem Pengawasan
Kasus PMK di Lampung Meningkat, Budi Yuhanda Minta Pemprov Serius
Sidang Etik Ferdy Sambo Dihadiri Kompolnas, Berikut Penampakannya!