KILAU LAMPUNG - Manajemen Bank Pembangunan Daerah (BPD) atau Bank Lampung menyatakan kartu ATM (Anjungan Tunai Mandiri) nasabah yang terindikasi skimming di Lampung mencapai 48 kartu.
Sehingga pihak Bank Lampung mengimbau agar masyarakat yang kartu ATM nya belum berbasis teknologi chips, segera melapor agar diganti yang terbaru.
Selain itu, uang nasabah yang jadi korban skimming sudah ada yang dikembalikan oleh pihak Bank Lampung.
Baca Juga: Eril Anak Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil Ditemukan
"Terkait skimming ada 48 kartu yang masih terindikasi hingga saat ini. Untuk jumlah total atas kejadian tersebut, nominalnya itu masih dalam hitungan kami. Nanti setelah tahu nilainya kami sampaikan," ujar Kabag E-Channel Bank Lampung, Dino Pramono di Hotel Novotel Bandar Lampung, Senin, 13 Juni 2022.
Dino mengungkapkan puluhan kartu ATM nasabah yang masih terindikasi skimming itu tersebar di beberapa kantor cabang Bank Lampung.
"Tersebar di beberapa kantor cabang Bank Lampung diantaranya ada yang di Jalan Kartini dan Teuku Umar," jelasnya.
Baca Juga: Buya Syafii Maarif Meninggal Dunia, Kapolri Sigit: Kita Kehilangan Tokoh dan Bapak Bangsa
Atas kejadian tersebut, lanjut Dino pihaknya masih terus diselidiki oleh tim.
Artikel Terkait
Arus Mudik Lebaran 2022 Tahun Ini di Tol Diprediksi Meningkat Tajam, Ini Sejumlah Persiapannya!
Buruan Daftar Mudik Gratis Lebaran 2022, Kemenhub Sediakan Kuota Pendaftaran
Polda Lampung Imbau Pertokoan dan Perkantoran Pasang CCTV Selama Ditinggal Mudik
Pantauan Command Center Jelang Lebaran 2022, Polisi: Jalan Tol dari Palembang Hingga Probolinggo Lancar
Kunjungan ke DPRD Lampung, KPK Atensi Pengadaan Barang dan Jasa jadi Bancakan
Pesta Sekura di Kabupaten Lampung Barat Meriah, Warga Menanti Setelah Dua Tahun Pandemi Covid-19, Topeng jadi
Penggerak Milenial Indonesia Lampung Apresiasi Tempat Pembuangan Sampah jadi Pos Ronda, Ini Perbedaannya!
Buya Syafii Maarif Meninggal Dunia, Kapolri Sigit: Kita Kehilangan Tokoh dan Bapak Bangsa
Eril Anak Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil Ditemukan